BeritaNganjuk.com — Plt Bupati Nganjuk DR. Drs. H. Marhaen Djumadi, SE, SH, MM, MBA meresmikan Wisata Edukasi Desa Gejagan, Kecamatan Loceret, Sabtu (05/02/2022). Taman tersebut merupakan inovasi dari Pemerintah Desa (Pemdes) setempat yang dianggap bisa meningkatkan taraf ekonomi masyarakat melalui banyaknya pengunjung yang datang.
Hal itu disampaikan Kang Marhaen, saat memberi sambutan dalam peresmian Wisata Edukasi Desa Gejagan. Diakui Kang Marhaen, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk sangat bangga dengan adanya taman yang digadang-gadang akan mampu menyedot animo pengunjung untuk datang ke sana tersebut.
“Ini adalah bentuk komitmen dan upaya kita bersama dalam menggali potensi yang ada di desa-desa, selaras dengan semangat Nganjuk nyawiji untuk bangkit. Dimana Pemerintah Kabupaten Nganjuk akan selalu hadir bersama pihak terkait untuk mendukung potensi dan inovasi desa. Seperti di Wisata Edukasi Gejagan ini,” terang Kang Marhaen.
Ditambahkan Kang Marhaen, taman tersebut bisa menjadi alternatif destinasi wisata. Sebab, memiliki konsep wisata pertanian yang memanfaatkan area kebun dan sawah. Atau biasa disebut agro wisata. “Pengunjung, utamanya anak-anak bisa belajar terkait pertanian sambil menikmati alam,” ujarnya.
Dengan adanya Wisata Edukasi Desa Gejagan tersebut, diharapkan perkonomian masyarakat di sana terangkat. Selain itu, juga untuk memberi wawasan sekaligus mengembangkan kreativitas anak-anak. Sehingga bisa melahirkan generasi emas Nganjuk di masa depan. “Pemkab Nganjuk akan mendukung penuh Wisata Edukasi Desa Gejagan ini dalam rangka pengembangan ekonomi desa,” tutup Kang Marhaen.
Sebagai informasi, turut hadir dalam peresmian taman wisata tersebut Anggota DPRD Jawa Timur, Ida Bagus Nugroho, Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Nganjuk, Sri Wahyuni Marhaen Djumadi. Kemudian, jajaran Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimcam) Loceret, pimpinan perangkat daerah terkait, dan Kepala Desa (Kades) Gejagan, Dedy Nawan.
Dedy menuturkan, peresmian Wisata Edukasi Desa Gejagan tersebut turut memberu semangat. Baik bagi masyarakat di sana, maupun Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Gejagan. “Semoga wisata ini bisa sebagai percontohan dan motivasi bagi BUMDes desa lain,” ungkap Dedy.
Apa saja fasilitas yang ada di Wisata Edukasi Desa Gejagan? Dedy mengatakan, telah banyak wahana yang bisa dinikmati pengunjung. Misalnya kolam renang, fly fox, edumasj media tanam, gazebo dan mengenal berbagai binatang.
“Wisata edukasi ini berdiri di areal sawah seluas 1,7 hektar. Kita tidak mengubah bentuk, masih dalam konsep blok pertanian. Namun dilengkapi berbagai wahana tersebut,” pungkas Dedy.
